Obsesi? apa sih itu?
menurut kamus obsesi adalah keadaan dimana seseorang memiliki
sebuah keinginan akan sesuatu dan akan berusaha sebisa mungkin untuk
memenuhi keinginannya itu. Bisa dikatakan adalah keinginan psikis yang
(mungkin) harus terpenuhi. nah lo..lantas baik atau tidak ya bila seseorang mempunyai sebuah obsesi?
kalau saya pribadi akan menilai baik tidaknya obsesi itu dengan kalimat "depends on" - tergantung seberapa besar keinginan kita dan tujuan dibaliknya.
bagi saya obsesi itu ada yang Nggak banget apalagi kalau merugikan pihak yang menjadi "korban" dari obsesi itu. contohnya ni :
ada orang yang nggak tahu apa karena memang perhatian atau kurang kerjaan sehingga dengan merasa BENAR nya memberikan gossip yang kepada khalayak umum (namanya juga gossip, jadi nggak diselidiki dulu kebenarannya) dan PARAHnya khalayak umum yang mendengarnya PERCAYA begitu saja dengan menelannya mentah-mentah. Sukur-sukur kalau berita yang digunjingkan itu sesuatu yang perlu diamini, nah kalau sebuah kabar nggak mengenakan jiwa raga dan kelangsungan hidup kita?
Eitts jangan salah tangkap membaca kejadian diatas dan menghubungkan dan menyalahkan dengan paparazi a.k.a wartawan yaa..karena gossip yang lebih kejam sepeti itu sesungguhnya lebih banyak menerpa kalangan manusia biasa yang jaaaaaaaaaauuuuuuuuuh dari bidikan kamera sorot di Ibukota sana
nah kalo saya dengan jelas tidak suka dengan obsesi seperti yang dicontohkan diatas, lalu apakah masih adakah obsesi yang baik? jawabnya masih ada kok sodara..tenang saja... :)
saya pun percaya bahwa setiap manusia punya obsesi dan semua itu kan tergantung dari cara kita sebagai pribadi dalam memenuhi hasrat obsesi yang bergejolak itu sendiri
Obsesi yang baik seperti apakah itu? sebaik-baiknya obsesi adalah keinginan terhadap sesuatu yang bisa dikontrol menjadi sebuah motivasi dalam meraih sukses dengan definisi yang benar.
jujur aja ni saya pribadi pun punya obsesi, keinginan yang sedari kecil pengen banget diwujudkan dan saya usahakan banget baget buat menjadi nyata.. apa itu?
obsesi saya dipengaruhi oleh tokoh berikut ini :
Yup Paman Gober atau Scrooge McDuck, si bebek kaya Raya dari kota Bebek itulah yang membangkitkan obsesiku.
tapiiii...bukan obsesi jadi kaya dan pelit seperti dia loo..bukan itu obsesiku.
dengan penuh kesadaran Paman Gober sudah membuatku mempunyai keinginan yang mendalam, berlebihan dan harus kuwujudkan yaitu punya Gudang Uang.
sekali lagi bukan dengan tujuan jadi kaya raya dan pelit seperti dirinya (aku yakin kalau dia beneran ada, dia juga tidak akan menyarankan orang lain meniru kepelitannya di dalam dunia yang masih dihuni banyak penduduk yang masih kekurangan harta)
kenapa Gudang Uang? sejak kecil aku selalu membayangkan asiknya bisa berenang di dalam gunung uang recehan punya ku sendiri seperti Paman Gober. aku tidak akan peduli berapa jumlah uang yang ada di dalam gudang itu, yang ingin aku capai adalah berenang atau duduk santai sambil membaca komik kota Bebek dan tersenyum puas saat melihat gambar yang menunjukkan Paman Gober sedang berenang. iya, puas karena aku sendiri juga bisa menciptakan gudang uangku dalam kehidupan nyata..
hmmm..itulah sebabnya aku cinta mati sama recehan dari kecil, setiap sen yang aku dapat dari kembalian membeli sesuatu, naik angkutan umum, atau tukar punya teman tidak pernah akan kubelanjakan demi gudang uang impianku..
logikanya kalau dari kecil aku udah ngumpulin uang recehan, sekarang paling tidak aku sudah punya sekoper besar recehan tapiii...sedihnya mengtahui satu fakta bahwa ternyata sangat susah sekali membiarkan mereka (recehan) tidak tersentuh tangan.
meski aku sudah dengan hati-hati menyimpan dan menyembunyikan uang recehku nyatanya tetap ada seseorang yang lebih pintar dari aku yang bisa menemukannya seperti melacak harta karun -----> Adekku T.T
iya, sampai sekarang aku belum bisa memiliki banyak recehan untuk obsesi impianku itu meski sesungguhnya aku tidak pernah berhenti mengumpulkan sen demi sen untuk disimpan..
yaa..namanya juga hidup, kelangsungan hidup ternyata lebih penting. uang dan hidup adalah hal yang tidak terpisahkan. saat kebutuhan hidup mendesak satu-satunya cara untuk memenuhinya adalah dengan uang yang bisa membeli life support kita.
Maka..meski sekarang tujuan pengumpulan recehanku adalah untuk memenuhi kebutuhan mendadak disaat aku tidak memiliki cukup biaya untuk menggapainya sesungguhnya Obsesi memiliki gudang uang itu masih bersemayam dalam diri ini, selalu...dan aku masih berjuang dengan sangat untuk bisa mewujudkannya.
jadi kesimpulannya.. Obsesi itu sesungguhnya baik selama kita bisa mengontrol seberapa besar dan bagaimana langkah kita memenuhi obsesi itu tentunya dengan TIDAK MERUGIKAN orang lain.
kalau punya Gudang Uang itu obsesi ku, kasih tau donk apa obsesi positif kalian yang terbesar ?
suatu hari aku juga pasti punya tumpukan uang kayak gitu. semangaaat ^_^ |